Omah Fakta -Cleveland Cavaliers sukses menghentikan rentetan tiga kekalahan beruntun mereka dengan meraih kemenangan telak 110-91 atas Detroit Pistons dalam pertandingan NBA yang digelar di Rocket Mortgage FieldHouse, Cleveland, pada Selasa. Hasil ini menegaskan dominasi Cavaliers atas Pistons dengan catatan kemenangan beruntun sebanyak 11 kali.
Dalam pertandingan ini, Darius Garland menjadi salah satu pemain yang tampil cemerlang dengan mencetak 22 poin, diikuti Donovan Mitchell yang menyumbangkan 21 poin. Performa apik dari kedua pemain ini menjadi faktor kunci dalam mengembalikan Cavaliers ke jalur kemenangan. Rekor kandang Cleveland yang sangat impresif, yakni 22 kali menang dan hanya 3 kali kalah, semakin memperkuat posisi mereka di puncak klasemen Wilayah Timur.
Dominasi Cavaliers di Rocket Mortgage FieldHouse menunjukkan pentingnya soliditas tim di kandang. Dengan performa tersebut, posisi Cleveland di puncak klasemen tetap terjaga. Selain itu, kemenangan ini menjadi momen penting bagi Cleveland untuk memperbaiki catatan melawan mantan pelatih kepala mereka, J.B. Bickerstaff, yang kini menangani Detroit Pistons. Sebelumnya, Bickerstaff memimpin pembangunan ulang tim Cavaliers dan berhasil membawa mereka ke playoff dalam dua musim terakhir sebelum akhirnya dilepas setelah kekalahan di playoff tahun lalu.
Berdasarkan data statistik yang dirilis oleh laman resmi NBA, Jarrett Allen turut memberikan kontribusi signifikan dengan mencetak 15 poin. Sementara itu, Evan Mobley tampil dominan di sektor rebound dengan mengumpulkan 14 rebound. Di sisi Detroit Pistons, Cade Cunningham menjadi pemain andalan dengan menyumbangkan 22 poin. Malik Beasley menambahkan 19 poin, sedangkan Jalen Duren mencatatkan double-double melalui 12 poin dan 15 rebound.
Namun, kelemahan ofensif Detroit kembali terlihat dalam pertandingan ini. Dua pemain forward utama mereka, Ausar Thompson dan Tobias Harris, hanya berhasil mencetak satu tembakan dari total 15 percobaan gabungan. Hal ini menjadi salah satu faktor yang membuat Detroit kesulitan mengimbangi permainan Cavaliers.
Meski berhasil menang dengan selisih skor yang cukup jauh, Cavaliers menghadapi tantangan dalam akurasi tembakan tiga angka mereka. Sebagai tim yang memimpin liga dalam persentase tembakan tiga angka dengan angka 39,8 persen, Cleveland hanya mampu memasukkan 12 dari 44 percobaan tembakan tiga angka pada laga ini.
Selain itu, Cavaliers bermain tanpa tiga pemain rotasi penting mereka, yakni Caris LeVert (cedera pergelangan tangan), Isaac Okoro (cedera bahu), dan Dean Wade (cedera lutut). Absennya ketiga pemain tersebut tidak menghalangi Cleveland untuk tetap menunjukkan performa solid dalam pertandingan ini.
Ke depan, Detroit Pistons akan menghadapi Indiana Pacers pada Kamis mendatang. Dengan rekor 23 kemenangan sejauh ini, Detroit berusaha melanjutkan momentum mereka setelah mencatatkan peningkatan dibandingkan musim lalu yang hanya menghasilkan 14 kemenangan. Di sisi lain, Cleveland Cavaliers akan melanjutkan perjuangan mereka dengan bertandang ke markas Miami Heat pada hari yang sama.
Kemenangan ini memberikan angin segar bagi Cleveland Cavaliers yang tengah berusaha memperkuat posisi mereka di Wilayah Timur. Dengan pertahanan yang solid dan kontribusi kolektif dari para pemainnya, Cavaliers terus menunjukkan potensi besar untuk melangkah lebih jauh di musim ini. Di sisi lain, Detroit Pistons harus segera mengevaluasi kelemahan mereka, terutama dalam aspek ofensif, agar mampu bersaing lebih baik di pertandingan berikutnya.
Dengan hasil ini, Cleveland Cavaliers tidak hanya kembali ke jalur kemenangan, tetapi juga menegaskan diri sebagai salah satu tim yang patut diwaspadai dalam perburuan gelar NBA musim ini.