Sumber: freepik.com
Hai sobat Omah Fakta! Buat kalian yang suka oprek mesin serta mau tingkatkan performa kendaraan, tentu tidak asing dengan komponen yang satu ini—camshaft ataupun noken as. Komponen ini memiliki kedudukan berarti dalam mengendalikan pembukaan serta penutupan katup, yang mempengaruhi langsung pada tenaga mesin. Nah, jika kalian mau ketahui metode modifikasi camshaft buat performa yang lebih gahar, ayo ikuti ulasannya di dasar ini!
Apa Itu Camshaft serta Gunanya?
Camshaft ataupun noken as merupakan komponen dalam mesin yang berperan mengendalikan waktu buka- tutup katup inlet serta exhaust. Dengan pengaturan yang pas, kombinasi hawa serta bahan bakar dapat masuk dengan maksimal, dan gas buang bisa keluar dengan sempurna. Inilah yang membuat performa mesin jadi lebih baik.
Kenapa Modifikasi Camshaft Dapat Tingkatkan Performa?
Modifikasi camshaft bertujuan buat mengganti durasi serta lift katup supaya mesin dapat menghirup lebih banyak hawa serta bahan bakar, sekalian membuang gas sisa pembakaran dengan lebih efektif. Terus menjadi baik aliran hawa dalam ruang bakar, terus menjadi besar tenaga yang dihasilkan. Inilah alibi kenapa banyak pecinta otomotif melaksanakan upgrade pada bagian ini.
Jenis- Jenis Camshaft yang Dapat Dimodifikasi
Dalam dunia modifikasi, terdapat sebagian tipe camshaft yang universal digunakan. Camshaft standar umumnya mempunyai durasi serta lift yang disesuaikan buat efisiensi bahan bakar serta kenyamanan. Sedangkan itu, terdapat camshaft racing yang mempunyai durasi lebih panjang serta lift lebih besar, sehingga lebih sesuai buat balapan. Tidak hanya itu, terdapat pula camshaft semi- racing yang ialah perpaduan antara performa serta keandalan buat pemakaian setiap hari.
Durasi serta Lift: Kunci dalam Modifikasi Camshaft
Durasi serta lift merupakan 2 aspek berarti dalam modifikasi camshaft. Durasi mengacu pada lamanya katup senantiasa terbuka, sedangkan lift merupakan seberapa jauh katup dapat terbuka. Terus menjadi lama serta besar bukaan katup, terus menjadi banyak hawa serta bahan bakar yang masuk, sehingga menciptakan tenaga lebih besar. Tetapi, butuh diingat kalau sangat ekstrem dalam memodifikasi dapat berakibat kurang baik pada mengkonsumsi bahan bakar serta energi tahan mesin.
Metode Grinding serta Custom Camshaft
Salah satu metode memodifikasi camshaft merupakan dengan metode grinding, ialah menggerogoti bagian tertentu buat mengganti durasi serta lift katup. Metode lain merupakan dengan memakai custom camshaft yang telah didesain spesial buat tingkatkan performa mesin. Pemilihan tata cara ini bergantung pada kebutuhan serta budget yang kalian miliki.
Dampak Samping dari Modifikasi Camshaft
Walaupun dapat tingkatkan tenaga mesin, modifikasi camshaft pula memiliki dampak samping yang butuh dicermati. Bila sangat ekstrem, mesin dapat jadi lebih boros bahan bakar serta kehabisan tenaga di putaran rendah. Tidak hanya itu, camshaft dengan durasi panjang umumnya memerlukan kenaikan pada komponen lain semacam pegas katup yang lebih kokoh supaya senantiasa bekerja maksimal.
Perlukah ECU Remap Sehabis Modifikasi Camshaft?
Sehabis modifikasi camshaft, umumnya butuh dicoba penyetelan ulang ECU (Engine Control Unit) ataupun yang diketahui dengan ECU remap. Tujuannya merupakan buat membiasakan kombinasi bahan bakar serta hawa, dan pengapian supaya cocok dengan ciri camshaft yang baru. Tanpa penyetelan ini, mesin bisa jadi tidak hendak bekerja secara optimal serta malah dapat hadapi hambatan.
Modifikasi Camshaft buat Setiap hari, Balap, ataupun Tur?
Modifikasi camshaft wajib disesuaikan dengan kebutuhan. Bila kendaraan digunakan buat setiap hari, camshaft semi- racing dapat jadi opsi sebab senantiasa menawarkan tenaga ekstra tanpa mempertaruhkan efisiensi bahan bakar. Buat balap, camshaft racing pasti lebih sesuai sebab sanggup membagikan tenaga optimal pada putaran besar. Sedangkan itu, buat tur, camshaft dengan durasi lagi dapat jadi opsi terbaik supaya senantiasa aman digunakan dalam ekspedisi jauh.
Kesimpulan
Modifikasi camshaft merupakan salah satu metode sangat efisien buat tingkatkan performa mesin. Dengan menguasai durasi, lift, dan dampak sampingnya, kalian dapat memastikan tipe camshaft yang sangat cocok dengan kebutuhan. Jangan kurang ingat buat melaksanakan penyetelan ulang pada ECU supaya hasilnya lebih maksimal. Jadi, apakah kalian tertarik berupaya modifikasi camshaft buat kendaraan kesayanganmu?
About the Author
