Omah Fakta – Tim gabungan yang terdiri dari unsur kepolisian dan TNI berhasil membongkar berbagai lokasi perjudian yang berkedok lomba kelereng di Pamekasan, Jawa Timur, pada Rabu lalu. Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Eko Triyulianto, menjelaskan bahwa dalam operasi gabungan yang telah dilakukan selama tiga hari terakhir, setidaknya sepuluh lokasi perjudian telah berhasil dibongkar.
Menurut AKBP Hendra, lokasi-lokasi perjudian tersebut tersebar di berbagai kelurahan dan desa yang ada di lima kecamatan di Pamekasan. Di Kecamatan Pademawu, ditemukan satu lokasi perjudian yang beroperasi di Kelurahan Larangan Daya. Di Kecamatan Pamekasan, dua lokasi teridentifikasi di Kelurahan Kolpajung dan Kelurahan Bugih. Sementara itu, di Kecamatan Proppo, satu lokasi di Desa Sameran juga berhasil dibongkar.
Kecamatan Tlanakan mencatatkan jumlah lokasi terbanyak, yaitu tujuh lokasi yang tersebar di empat desa, yakni Desa Taroan, Larangan Slampar, Kramat, dan Gugul. Di Kecamatan Pakong, satu lokasi ditemukan di Desa Lebek. Dengan demikian, pembongkaran tersebut menunjukkan skala perjudian yang cukup luas yang terjadi di berbagai wilayah Pamekasan.
Pembongkaran terhadap lokasi-lokasi perjudian ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan dari masyarakat mengenai maraknya kegiatan perjudian yang disamarkan sebagai lomba kelereng. Setelah menerima laporan, Polres Pamekasan segera menindaklanjuti dengan melakukan koordinasi bersama aparat TNI dan pihak-pihak terkait untuk melaksanakan penggerebekan.
Kapolres Pamekasan menyebutkan bahwa dalam operasi ini, pihaknya menerapkan pendekatan yang lebih humanis. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan meminta pemilik lomba kelereng untuk secara sukarela membongkar arena perjudian mereka. Dalam upaya tersebut, aparat bekerja sama dengan pihak kecamatan, desa, dan tokoh masyarakat setempat untuk menciptakan kondisi yang kondusif, sehingga proses pembongkaran dapat dilakukan tanpa adanya perlawanan dari pihak yang terlibat.
AKBP Hendra Eko juga menyampaikan harapannya agar Kabupaten Pamekasan dapat terbebas dari segala bentuk perjudian. Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian siap menerima laporan dari warga yang menemukan adanya indikasi kegiatan perjudian di daerah mereka. Untuk itu, Kapolres mengimbau masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan bahwa masyarakat di Pamekasan dapat lebih waspada terhadap praktik perjudian yang berkedok berbagai macam bentuk hiburan, termasuk lomba kelereng. Tindakan tegas yang diambil oleh aparat ini menunjukkan komitmen dalam memberantas perjudian, yang dapat merugikan banyak pihak dan merusak tatanan sosial masyarakat.
Selain itu, dengan pendekatan persuasif dan kolaborasi antar lembaga, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan bebas dari kegiatan ilegal seperti perjudian. Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan memperkecil ruang gerak bagi pelaku perjudian untuk terus beroperasi di wilayah Pamekasan.
Secara keseluruhan, operasi yang dilakukan di Pamekasan ini menunjukkan bahwa dengan adanya kerjasama antara polisi, TNI, dan masyarakat, serta pendekatan yang bijak, masalah perjudian dapat ditangani dengan efektif dan tanpa menimbulkan ketegangan atau perlawanan yang berpotensi merugikan. Tim gabungan ini berkomitmen untuk terus memberantas perjudian demi menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi masyarakat.