Sumber: https://unsplash.com/photos/a-fan-in-front-of-a-window-NC4K-NhNnXg
Hai sobat Omah Fakta! Sempatkah kalian merasa gerah di dalam rumah, paling utama dikala cuaca lagi panas- panasnya? Nah, salah satu pemecahan yang sangat kerap digunakan buat mengusir panas tanpa wajib menghabiskan kantong merupakan dengan memakai standing fan. Kipas angin berdiri ini memanglah jadi opsi kesukaan banyak orang sebab fleksibel, hemat tenaga, serta gampang dipindahkan ke mana saja. Ayo, kita bahas lebih dalam tentang standing fan, mulai dari kelebihan, metode memilah, sampai panduan penjaannya.
Apa Itu Standing Fan?
Standing fan ataupun kipas angin berdiri merupakan salah satu tipe kipas angin yang mempunyai penyangga besar sehingga letaknya dapat diatur cocok kebutuhan. Umumnya, kipas ini dilengkapi dengan baling- baling besar serta motor penggerak yang lumayan kokoh buat menciptakan hembusan angin yang menyeluruh di segala ruangan. Tidak cuma itu, banyak model standing fan modern yang saat ini dilengkapi dengan fitur- fitur bonus semacam pengatur kecepatan, timer, sampai remote control yang buatnya terus menjadi instan digunakan.
Keunggulan Standing Fan Dibandingkan Tipe Kipas Lain
Salah satu alibi utama kenapa standing fan banyak diminati merupakan sebab fleksibilitasnya. Berbeda dengan kipas meja yang cuma sesuai diletakkan di permukaan datar, standing fan dapat ditempatkan di mana saja tanpa wajib membutuhkan meja ataupun permukaan spesial. Tidak hanya itu, besar kipas dapat disesuaikan sehingga dapat mengalirkan angin cocok arah yang di idamkan, baik ke tempat duduk, tempat tidur, ataupun segala ruangan. Standing fan pula lebih hemat listrik dibanding AC, namun senantiasa sanggup membagikan kesegaran yang lumayan signifikan.
Desain serta Inovasi Modern Standing Fan
Bila dahulu standing fan identik dengan desain simpel serta suara bising, saat ini seluruhnya telah berganti. Produsen kipas angin berlomba- lomba memperkenalkan desain modern yang tidak cuma fungsional namun pula estetik. Terdapat standing fan dengan desain minimalis yang sesuai buat ruangan bergaya modern, sampai kipas dengan warna netral yang menyatu sempurna dengan riasan rumah. Sebagian model apalagi memakai teknologi silent motor sehingga tidak memunculkan suara berisik dikala beroperasi, sesuai banget buat digunakan dikala tidur ataupun bekerja.
Metode Memilah Standing Fan yang Tepat
Memilah standing fan yang pas memanglah butuh sedikit atensi. Awal, perhatikan dimensi kipas serta energi listriknya. Buat ruangan besar, seleksi kipas dengan diameter baling- baling yang lebih lebar supaya hembusan anginnya optimal. Kedua, yakinkan kipas mempunyai fitur keamanan semacam pelindung baling- baling yang rapat serta alas yang kuat supaya tidak gampang jatuh. Jangan kurang ingat pula cek fitur bonus semacam fashion osilasi, timer, ataupun remote control yang dapat memudahkan pengoperasian tiap hari.
Standing Fan vs Air Cooler: Mana yang Lebih Baik?
Banyak orang kerap bimbang memilah antara standing fan serta air cooler. Kedua fitur ini memanglah bersama berperan buat mendinginkan ruangan, tetapi prinsip kerjanya berbeda. Standing fan cuma mengalirkan hawa sehingga membuat temperatur terasa lebih sejuk secara natural, sebaliknya air cooler memakai air ataupun es buat merendahkan temperatur hawa di sekitarnya. Bila kalian mencari pemecahan hemat tenaga serta gampang dipindahkan, standing fan pasti opsi yang lebih instan serta murah.
Panduan Menjaga Standing Fan supaya Awet
Menjaga standing fan sesungguhnya tidak susah. Sobat cuma butuh teratur mensterilkan bagian baling- baling serta pelindung kipas dari debu supaya tidak mengusik perputaran hawa. Tidak hanya itu, yakinkan buat tidak menyalakan kipas sangat lama tanpa sela waktu supaya motor tidak kilat panas. Pakai kain lembut serta kering buat mensterilkan bagian luar, dan jauhi menyemprotkan air langsung ke motor kipas. Dengan perawatan simpel ini, standing fan dapat bertahan bertahun- tahun tanpa permasalahan berarti.
Standing Fan Ramah Lingkungan
Mengerti kah sobat kalau standing fan pula tercantum fitur ramah area? Kipas angin tipe ini memakai energi listrik yang relatif kecil dibanding AC ataupun pendingin ruangan yang lain. Maksudnya, pemakaian standing fan bisa menolong kurangi mengkonsumsi tenaga rumah tangga sekalian memencet bayaran listrik bulanan. Tidak hanya itu, sebab tidak memakai freon, standing fan tidak berkontribusi terhadap pemanasan global. Jadi, tidak hanya membagikan kesegaran, kalian pula turut melindungi kelestarian area.
Saran Pemakaian Standing Fan di Rumah
Standing fan dapat digunakan di nyaris seluruh ruangan di rumah. Di ruang tamu, kipas ini dapat menolong perputaran hawa supaya ruangan tidak pengap. Di kamar tidur, standing fan dengan fitur timer sangat bermanfaat supaya kalian dapat tidur nyenyak tanpa takut kurang ingat mematikannya. Buat dapur, standing fan pula dapat menolong melenyapkan hawa panas sehabis memasak. Intinya, standing fan merupakan sahabat setia yang siap membagikan kesegaran di mana juga kalian membutuhkannya.
Kesimpulan
Dari seluruh uraian di atas, dapat disimpulkan kalau standing fan merupakan opsi sempurna untuk kalian yang mau menikmati kesegaran dengan metode yang hemat, instan, serta ramah area. Dengan bermacam fitur modern serta desain menarik, standing fan tidak cuma berperan selaku perlengkapan pendingin namun pula dapat jadi aksesoris estetika ruangan. Jadi, bila kalian lagi mencari pemecahan buat mengusir panas tanpa repot, standing fan merupakan jawabannya.
Hingga jumpa kembali di postingan menarik yang lain!
